Skip to main content

Old Town White Coffee - Cengkareng Jakarta, Indonesia

Pesawat kita akan lepas landas pukul 6 pagi. Wah.. pagi bener ya. Jadi kita ngga sempat sarapan dan pengen sesuatu yang hangat pas lagi nunggu di terminal. Ketemu Old Town White Coffee dan pengen nyobain karena dulu sempat pengen coba tapi ngga keburu waktu.

Kita pesan white tea dan Ipoh chicken hor fun. Dikasih nomor dan kita tunggu pesanan di meja. Sekitar 10 menit kemudian pesanan diantar. White teanya keliatan seperti bubble tea - campuran teh dan susu alias teh susu. Rasanya boleh deh.

Chicken hor fun disajikan dalam sebuah mangkok dengan kuah yang agak keruh dengan sedikit minyak kekuningan. Daging ayamnya tersuwir beberapa potong dengan sedikit kwetiau. Kuahnya biarpun keliatan seperti mengandung santan tapi ngga gitu berasa santan. Kwetiaunya agak kenyal karena sepertinya lebih mengandung sagu daripada beras. Secara keseluruhan pontennya mengecewakan. 


Mungkinkah kualitas makanannya seperti itu karena lokasinya yang di airport yang notabene pelanggannya ngga akan kembali lagi jadi ngga masalah kalo kualitasnya jelek ? Sungguh sangat disayangkan kalo begitu pemikirannya.

Jadi pengen cobain lokasi Old Town lainnya untuk studi perbandingan. Mungkin ada teman lainnya yang bisa sharing pengalaman ?



Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor