Makan Siang di Ikea - Petaling Jaya, Malaysia
Aku hobi banget ngeliatin Google maps. Terutama untuk daerah yang aku masih hijau ya. Terkadang bisa menemukan tempat baru yang perlu dikunjungi. Jadi kali ini ceritanya aku juga lagi meninjau Google maps terus ketemu Ikea. Aku bilang sama Wawa yuk ke Ikea. Bukannya kami memerlukan perabotan ya. Tapi untuk mencicip makanan di kafenya Ikea.
Selain di Kanada dan Amrik, aku dan Wawa pernah berkunjung ke Ikea di Singapura. Iseng aja. Temanku Ratna yang memberikan inspirasi. Dia bilang bakso di situ enak. Pertama aku dengar bakso, aku pikir maksudnya bakso kuah gitu lho. Ternyata maksudnya adalah meatball alias Swedish meatball.
Jadi pikiranku kali ini soal kunjungan ke Ikea juga mencakup Swedish meatball alias bakso ala Swedia. Sudah lama sekali sih kami tidak makan bakso begitu. Terakhir ya semasa kami masih tinggal di Kanada ya.
Pas harinya, berbekal kartu Touch n Go, kami pun berangkat menggunakan bis kemudian berganti kereta listrik. Kereta membawa kami dari stasiun Taman Bahagia ke stasiun Pasar Seni. Dari situ kami berganti ke MRT yang membawa kami ke stasiun Mutiara Damansara.
Dari yang aku baca sih, dari stasiun bisa langsung jalan ke Ikea. Jadi ngga usah berpanas ria. Ternyata memang benar. Dari stasiun ada jalan bawah tanah gitu yang langsung terhubung dengan basement IPC mall. Dari basement, kami naik satu tingkat kemudian mencari arah ke Ikea.
Sampai di situ sudah hampir waktu makan siang. Antrian panjang lho. Ternyata bukan cuma aku dan Wawa yang suka iseng makan di situ. 😁 Tadinya aku pengen ayam panggang, croissant dengan cinnamon roll. Tapi ternyata croissantnya ngga tersedia. Wawa tetap dengan bakso ala Swedia.
Bakso ala Swedianya ternyata rasanya lebih mirip bakso dari bakso kuah. 😕 Kenapa ya ? Untungnya ayam panggangku masih normal. Tapi cinnamon rollnya rada kering. Mungkin sudah beberapa hari. 😂
Comments
Post a Comment
Tinggalin pesan dan kesan donk !