Foreigner Street 洋人街 - Dali Ancient Town, China


Semalam habis balik dari ngiderin Kota Tua Dali, aku baca-baca lagi eh baru sadar bahwa aku dan Wawa belum sampai ke daerah wisata Kota Tua yaitu Foreigner Street (洋人街). Jadi setelah ngga jadi masuk ke Tiga Pagoda, aku memutuskan untuk mampir ke Foreigner Street. Dijemput taksi walaupun memakai aplikasi Didi tapi kita mah ngga milah milih wong masih hujan kok.

Seperti juga saat kami pertama tiba di Dali, kali ini kami pun diturunkan di jalan besar kemudian pak supir menunjukkan jalan masuk ke situ. Ya sudah, biarpun masih sedikit gerimis, kami pun turun. Dari situ aku mengikuti petunjuk di Baidu map menuju Foreigner Street.

Sampai di suatu persimpangan akhirnya kami melihat gapura dengan nama Foreigner Street. Kami belok kanan dan memang di situ banyak toko yang sudah buka karena saat itu sudah pukul 10 lewat. Di situ persimpangan ada yang menjual makanan, Wawa langsung bilang pengen susis panggang sedangkan aku pengen cobain keju panggang.

Keju panggang ini terbuat dari keju kering. Keju kering ? Kalo aku ngga kebetulan menonton sebuah video di YouTube pasti aku juga ngga penasaran dengan keju ini. Di video itu ditunjukkan proses pembuatan keju hampir seperti keju biasa tapi keju ini kemudian digantung untuk diangin-anginkan. Hasilnya seperti kulit tahu gitu. Pas mau disajikan baru dipanggang supaya lembek kemudian diberikan selai bunga mawar. Karena sudah lembek jadi keju ini bisa digulung. Rasanya seperti keju mozzarella di pizza gitu deh. Nama penganan ini adalah 烤乳扇 yang terjemahan harafiahnya panggang kipas susu.




Di dekat-dekat sini kami akhirnya menemukan Wuhua Building yang sebenarnya merupakan sebuah pintu gerbang model jaman dulu kayak di film silat gitu. Wah di sini turisnya banyak sekali. Semua turis diturunkan di sini sehingga toko-toko di sini tuh ramai sekali. Sambil cuci mata di situ terdapat sebuah kedai mungil yang menjual penganan. Saat itu kami lumayan lapar. Jadi aku mencoba xizhou baba yaitu semacam roti khas dari Dali dari etnis group Bai. Baba ini bentuknya seperti pizza mungil tapi lebih tebal. Entah yang ini memang kurang ahli atau memang rasanya begitu tapi aku merasa baba ini ngga terlalu istimewa.



Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Which Star Are You From ?

Belanja lewat Yesstyle