Hari Pertama di Hanoi - Vietnam

Hoan Kiem  Lake
Hanoi letaknya di bagian utara Vietnam. Karena letak geografisnya maka mereka mengalami musim dingin yang katanya bisa sekitar 10-12 derajat celcius. Tapi kali ini kami di situ cuma mengalami sedikit hujan rintik dan lumayan banyak sinar matahari.

Setelah selesai cek in dan makan siang, aku dan Wawa melanjutkan berjalan kaki menelusuri jalanan di Old Quarter. Old Quarter ini nama-nama jalannya dulu berdasarkan toko-toko di situ. Misalnya penjual perhiasan, sepatu, sutera, dll. Tapi kebanyakan toko-toko di situ tidak lagi menekuni usaha yang sama. Kebanyakan toko yang kami lihat menjual cinderamata, kaus, aksesoris, dll



Setelah sekitar sepuluh menit berjalan kaki dengan panduan peta yang kami dapat dari pihak hotel, akhirnya kami sampai juga di jalanan yang lebih besar dengan lebih banyak kendaraan dan terlihatlah danau Hoan Kiem yang terkenal itu.
Jembatan merah menuju Ngoc Son Temple

Hanoi memiliki cukup banyak sungai dan juga danau. Danau yang terkenal adalah Hoan Kiem (Sword Lake - Danau Pedang). Aku dan Wawa berjalan perlahan menelusuri tepian danau. Banyak orang sekedar duduk dan ngobrol. Juga anak-anak bermain di sekitar danau. Di salah satu bagian terdapat semacam cafe dengan beberapa turis duduk di situ. Di sebelah utara danau terletak Ngoc Son Temple dengan jembatan merahnya. Kita cuma lewat dan mengambil gambar tapi tidak masuk ke kuil tersebut.

Dari situ kita menyeberang jalan untuk melihat-lihat toko. hihihi.. Toko-toko di seberang danau tersebut banyak menjual tas-tas Kipling. Wah..benar-benar tergoda sekali tuh. Berbagai warna dan model. Harganya sih ngga murah sekali ya, mungkin sekitaran 75-100rb untuk tas selempang macam messenger bag gitu.
Gerbang menuju Ngoc Son Temple

Kita pun berjalan pulang balik ke hotel. Badan ini udah gerah walaupun ngga gitu panas hari itu. Aku dan Wawa sempat diskusi tentang makan malam tapi berhubung kita makan siang rada telat sekitar jam 3-an makanya belum lapar juga. Akhirnya kita putuskan untuk ngga makan malam. Walaupun tergoda untuk mencoba makan di cafe pinggir jalan yang sepertinya semakin malam semakin ramai.

Tapi akhirnya setelah selesai mandi, adem dan sambil bebaringan nonton TV ditiupin AC, mata ini jadi tambah berat. Pasti jet lag menyerang lagi. Sekitar pukul 8:30 malam kita pun terlelap.

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Which Star Are You From ?

Wish To See You Again - Taiwan Drama