One Thousand Goodnights - drama Taiwan
Seorang kepala stasiun kereta api bernama Dai Jia He menemukan seorang gadis kecil berumur 4 tahun sendirian di peron. Sang bocah cilik menyatakan ibunya memintanya menunggu di situ sementara sang ibu pergi melakukan tugasnya. Sampai malam sang ibu tidak pernah balik. Dai Jia He kemudian menemukan secarik kertas meminta dia memungut gadis tersebut sebagai anaknya.
Sewaktu gadis cilik tersebut menanyakan ke mana sang ibu, Dai Jia He cuma bisa bilang kita akan mampir ke sebuah pohon tua. Sampaikan ucapan selamat malam 1000 kali ke sang pohon tua dan ibumu akan kembali.
Tahun berganti, Dai Jia He akhirnya pensiun dan berencana akan melakukan perjalanan berkeliling dengan menggunakan kereta. Sebelum beliau pensiun dia bertemu seorang pria bernama Cheng No. Rupanya Cheng No merupakan seorang teman lama yang terinspirasi oleh kartu pos yang dikirim Dai Jia He semasa masa kecil Cheng No sampai dewasa. Untuk membalas budi Dai Jia He, Cheng No pun menemaninya selama perjalanan. Rupanya itu merupakan perjalanan terakhir Dai Jia He karena dia mati akibat serangan jantung.
Setelah ayahnya meninggal, Tien Ching yang dulu merupakan gadis kecil yang ditinggal sang ibu dan juga adiknya Tien Yu menemukan banyak hal yang seperti rahasia bagi mereka. Salah satu rahasia tersebut menyangkut ibu kandung Tien Ching.
Cerita ini agak lambat jalan ceritanya tapi aku merasa ceritanya ngga membosankan. Untuk yang suka bertualang, drama ini memberikan banyak inspirasi dan juga pemandangan-pemandang alam Taiwan. Aku dan Wawa bilang drama ini seperti film promosi untuk berwisata ke Taiwan.
Patut ditonton.
Sewaktu gadis cilik tersebut menanyakan ke mana sang ibu, Dai Jia He cuma bisa bilang kita akan mampir ke sebuah pohon tua. Sampaikan ucapan selamat malam 1000 kali ke sang pohon tua dan ibumu akan kembali.
Tahun berganti, Dai Jia He akhirnya pensiun dan berencana akan melakukan perjalanan berkeliling dengan menggunakan kereta. Sebelum beliau pensiun dia bertemu seorang pria bernama Cheng No. Rupanya Cheng No merupakan seorang teman lama yang terinspirasi oleh kartu pos yang dikirim Dai Jia He semasa masa kecil Cheng No sampai dewasa. Untuk membalas budi Dai Jia He, Cheng No pun menemaninya selama perjalanan. Rupanya itu merupakan perjalanan terakhir Dai Jia He karena dia mati akibat serangan jantung.
Setelah ayahnya meninggal, Tien Ching yang dulu merupakan gadis kecil yang ditinggal sang ibu dan juga adiknya Tien Yu menemukan banyak hal yang seperti rahasia bagi mereka. Salah satu rahasia tersebut menyangkut ibu kandung Tien Ching.
Cerita ini agak lambat jalan ceritanya tapi aku merasa ceritanya ngga membosankan. Untuk yang suka bertualang, drama ini memberikan banyak inspirasi dan juga pemandangan-pemandang alam Taiwan. Aku dan Wawa bilang drama ini seperti film promosi untuk berwisata ke Taiwan.
Patut ditonton.
Comments
Post a Comment
Tinggalin pesan dan kesan donk !