Skip to main content

Bella Restaurant - Pantai Cenang, Langkawi, Malaysia


Aku dan Wawa ngga sengaja ketemu resto ini pas jalan-jalan pagi cari tempat makan. Yang kita cari sebenarnya ya seperti kopitiam gitu deh. Ada kopi atau minuman panas dengan sedikit makanan yang ngga terlalu berat. Telur rebus atau roti bakar atau roti tangkup. Pas kita lewat pertama kali keliatannya tempatnya rame. Ada bule, ada orang melayu. Hmm..boleh juga. Coba liat menunya. Eh, ada soto dan ada laksa. Aku dan Wawa saling memandang. Boleh juga.


Tempatnya ngga terlalu gede dan sudah penuh karena memang waktu makan pagi. Satu-satunya meja letaknya di pinggir trotoar. Oke deh. Meja itu ternyata strategis dan adem terlindungi dari bayangan gedung. Sambil nungguin pesanan, aku dan Wawa nggosipin turis yang lalu lalang.


Soto dan laksa yang kami pesan ternyata jauh dari harapan. Sotonya bening dan agak berminyak. Sedikit suwiran ayam dengan ketupat dan remah-remah soun. Yang enak adalah kacang goreng taburan. Garing banget. Laksanya rada kecoklatan seperti asam laksa tapi rasanya kurang mirip dengan asam laksa. Keduanya kurang memuaskan. Aku balik lagi ngeliatin menu dan memutuskan untuk memesan telur orek.


Telur orak arik disajikan dengan 2 potong roti bakar dengan mentega, susis dan kacang kaleng manis. Yang ini lebih cocok di lidah. Aku makan telur dengan roti sedangkan Wawa makan susis dengan kacangnya. Wah kenyang. Tapi tidak mengapa karena makan siang bakal agak siangan sambil nungguin keluarga yang bakal tiba hari itu.


Sejak hari itu, Bella Restaurant menjadi langganan aku dan Wawa untuk makan pagi. Kecuali beberapa hari di mana, sodara kami membelikan nasi lemak sedangkan perutku lagi ngambek jadi aku cuma boleh makan roti bakar. 😓

Bella Restaurant
Jalan Pantai Chenang, Kampung Lubok Buaya, 07000 Langkawi, Kedah, Malaysia

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.