Jakarta - Bangkok - Kunming


Setelah aku dan Wawa memutuskan akan melakukan perjalanan ke Yunnan, China, kami mulai melakukan persiapan. Bikin rencana perjalanan dulu, berapa hari di setiap kota dan kota apa aja. Itu penting juga karena bakal ditanyakan di formulir permohonan visa.

Nanti aku bikin posting tersendiri untuk cerita permohonan visa China. Sekarang aku cerita mengenai perjalanan ke Kunming. Setelah mencari berbagai penerbangan sepertinya penerbangan dengan Air Asia paling lumayan karena tiba di Kunming siang hari dan bukan dini hari. Tapi kami harus transit di Bangkok selama 12 jam. Penerbangan dari Jakarta pukul 16:30. Tiba di Bangkok sudah lewat pukul 8 malam. Kami langsung menuju imigrasi karena kami sudah booking hotel dekat bandara. Eh pas di Imigrasi kami diberitahu bahwa karena kami cuma transit, jadi kami harus meminta surat keterangan dari konter transfer. 😒


Lucu juga ya. Kan kami ngga transfer malah keluar. Tapi ini baru pertama kalinya keluar dari airport malah dimintain surat keterangan. Ya sudah setelah menunggu sekitar 5 menit kami mendapatkan surat langsung balik ke konter Imigrasi dan keluar. Sampai di hotel sudah pukul 9 lewat. Bebersihan kemudian siap-siap menuju pulau kapuk.

Bangkok - Kunming
Hotel kami dekat bandara Don Mueang bernama B Your Home Don Mueang. Tahun lalu aku dan Wawa sempat tinggal di situ. Jadi silakan baca posting kami mengenai hotel tersebut. Hotel memiliki van ke bandara. Jadi pas cek in kami sekalian booking untuk van. Ongkos perorang adalah THB 40 (IDR 19969). Lebih murah dibandingkan dengan Grab yang kami tumpangi.

Pagi harinya kami bangun sebelum pukul 5 karena rencana akan cabut ke bandara sekitar pukul 5. Sebenarnya lokasi hotel dekat dengan hotel tapi karena kuatir akan ada penumpang lainnya sehingga untuk amannya kami memberikan banyak waktu. Ternyata kami cuma berdua di van tersebut. 


Ada untungnya datang ke bandara lebih awal karena bisa jadi ada hal-hal tidak terduga. Dalam kasus kami adalah pas kami akan masuk ke bagian imigrasi eh ternyata boarding pass dari Jakarta tidak bisa dipakai. Kami diminta kembali ke konter cek in. Memang kami tidak cek in lagi karena kami sudah memiliki boarding pass dari Jakarta. Ternyata boarding pass tersebut harus ditukar dengan boarding pass baru. Setelah bertanya di dua tempat baru akhirnya kami menemukan konter yang tepat dan mendapatkan boarding pass baru.


Sampai di dalam masih ada sisa waktu untuk istirahat karena waktu boarding masih sekitar 1 jam. Kami sudah memesan makan untuk penerbangan ini jadi tidak mencoba membeli makan pagi di bandara. Makan pagi itu adalah pad thai bungkus telur dan nasi padang. Lumayan kan ? 😋

Penerbangan dari Bangkok ke Kunming termasuk singkat cuma sekitar 2 jam. Kami mendarat di bandara Chang Sui sekitar pukul 12 siang. Lewat imigrasi tanpa masalah untungnya aku sempat mendalami bahasa Mandarin sekitar 5 tahun terakhir. Jadi otakku masih lumayan segar pas ditanya sama petugas imigrasi. 😎

Keluar dari imigrasi dan mendapatkan bagasi, kami pun keluar. Aku mengingatkan Wawa untuk mencoba Wechatpay sebelum memesan Didi. Didi di China adalah sebangsa Grab di Indonesia. Kami tidak pernah memakai Wechatpay sebelumnya jadi kuatir bermasalah. Setelah mencoba membeli minuman di sebuah toko di bandara dan berhasil kami pun turun ke lantai B2. Tenang aja, semua petunjuk di bandara ada bahasa Inggrisnya. 😊

Agak lucu tapi efektif adalah papan petunjuk untuk kendaraan yang akan menjemput. Papan petunjuk akan menunjukkan nomor kendaraan yang parkir di tempat parkir nomor berapa. Sehingga penumpang bisa mendatangi mobil tersebut berdasarkan peta yang tertera. Cara yang cerdas dan mengurangi macet. Mungkin bisa ditiru di Indonesia ? 

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Which Star Are You From ?

Belanja lewat Yesstyle