Skip to main content

Hari 6: Las Vegas - makan dan shopping

-Kubah hotel Venetian yang mengagumkan-


Bangun pagi, aku dan Wawa membeli kopi dari Starbucks di lantai bawah hotel. Hotel ini tidak menyediakan ketel kopi di kamar karena ingin pengunjung membeli makanan dari food court di hotel. Food court di hotel terdapat beberapa chain fast food seperti McDonald, Starbucks, Wendy's, dll. Lumayan sih untuk yang mau hemat dan ngga mau makan di restoran di hotel.

Setelah minum kopi dan makan sisa muffin kemarin, kita pun menuju ke mobil untuk berkeliling. Tujuan pagi itu yaitu mencari makan siang, walaupun belum benar-benar siang, baru sekitar hampir pukul 11. Aku memiliki nama beberapa resto makanan Asia yang ingin kita jelajahi. Ternyata sepanjang jalan Spring Mountain terdapat banyak sekali resto Asia, mulai dari Cina, Malaysia, Vietnam, Korea, dll. Selain restoran juga terdapat banyak bisnis lainnya seperti supermarket, salon, aneka macam bisnis. Bentuk bangunannya pun dibikin seperti model kuil Cina yang atasnya melengkung seperti model rumah di film2 kungfu. Buset dah.

Kami menelusuri sepanjang jalan Spring Mountain itu sambil melihat-lihat restoran apa atau makanan apa yang sebaiknya dicoba hari itu. Akhirnya kita memutuskan untuk mencoba Penang, restoran Malaysia yang menyediakan menu makan siang spesial. Mereka menyediakan sederetan menu sekitar 10 macam yang harganya miring - cuma $4.95. Lumayan sekali. Makan siang hari itu benar memuaskan. Terutama untuk Wawa yang memang doyan nasi ayam hainam. Nasi ayam di situ enak dan lumayan mendekati yang aslinya di Singapura.

Habis makan siang adalah waktu yang dinanti2kan oleh Riri -istri kakak ipar. Sepanjang perjalanan ini, hari ini adalah hari yang ditunggu yaitu acara shopping ke outlet mall!! Doi sudah tahu apa yang dia mau jadi tanpa menunggu kita-kita, dia langsung masuk ke toko pertama. Akhirnya aku dan Wawa memisahkan diri karena lebih memudahkan acara penjelajahan.

Selesai acara belanja, kita kembali ke Las Vegas Strip untuk melanjutkan sisa perjalanan semalam yang belum terselesaikan. Mobil kita parkir di Palazzo dan keluar dari situ kita menyelusuri Las Vegas Blvd dengan berjalan kaki sehingga memudahkan mengambil poto.

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.