Lika Liku

Kita sudah tiba di Chiang Rai beberapa hari lalu tinggal bersama Rie dan Mar di rumah mungil mereka. Bagi aku dan Wawa ini bukan kunjungan pertama ke Chiang Rai. Pertama kali ke Chiang Rai sekitar 20 tahun lalu. Tapi terus terang daerah downtown Chiang Rai sepertinya ngga banyak berubah. Untuk turis mungkin lebih mudah tinggal di daerah downtown karena bisa berkunjung ke Night Market. Juga kalo ingin main-main ke Chiang Mai bisa naik bis dari terminal bis juga di daerah downtown. Setelah beberapa hari di Chiang Rai dan pulih dari jetlag. Kita diajak main-main ke Phayao. Rie memiliki seorang tante dan kakek yang tinggal di Phayao. Tante dan oomnya adalah petani yang mengelola tanah milik keluarga mereka. Hasil panen biasanya dibagi ke anggota keluarga. Sesekali Rie mampir mengambil bagian mereka. Selain kita berempat, kakaknya Rie juga akan ikut. Jadi kita berlima naik 2 mobil. Aku dan Wawa di mobil kakaknya Rie. Dan Rie bersama Mar di sebuah mobil lainnya. Perjalanan dari Chiang Rai ke

Setelah sampai di Bangkok kita harus menunggu pesawat berikutnya ke Chiangrai. Sambil nunggu kita cari makan dulu. Pas lagi ngider-ngider airport kita ketemu tempat mungil yang judulnya kalo ngga salah "Street Food". Yang makan juga lumayan banyak - keliatan sebagian dari mereka adalah karyawan di airport. Kalo orang-orang Thai suka makan juga berarti makanannya lumayan otentik. Ha, jadi aku dan Wawa memutuskan untuk mencoba.  Kita liat menunya yang bergambar jadi tau apa yang kita mau pesan. Aku pengen nasi ayam hainam dan Wawa pesan thai boat noodle. Thai boat noodle itu semacam mi kuah. Mi yang dipakai biasanya mi putih agak kecil tapi kayaknya bisa diganti mi gede putih semacam kwetiau atau pun bihun. Tergantung selera deh. Trus kuahnya rada gelap karena pake darah sapi. Isinya ada daging sapi atau pun bakso.  Setelah pesan dan bayar di konter kita dikasih pager. 😁 Kalo pager ini bergetar berarti pesanan bisa diambil di konter. Lucu juga sih karena tempatnya ngga gede2 a

Perjalanan ke Thailand ini sudah direncanakan dari tahun 2021. Tapi berhubung banyak kejadian dan juga pandemi yang sepertinya masih belum mau berakhir. Setelah kita mendapatkan tiket pesawat dengan Air Canada eh ternyata masih ada halangan yang muncul saat2 terakhir. Jadi kita harus membatalkan tiket pesawat Air Canada dan menunda perjalanan sekitar 1 minggu. Untungnya masih bisa mendapatkan tiket yang tidak terlalu mahal walaupun lebih mahal dari tiket Air Canada yang sudah kita beli. Tapi apa boleh buat, bulan Juli termasuk high season. Bulan yang rame pelancong. Di hari yang sudah ditunggu kita sudah sampai di airport sekitar pukul 6 sore walaupun pesawat berangkat jam 1 pagi. 😎 Aku dan Wawa mencari pojokan yang sepi penumpang di dalam terminal dan menunggu dengan sabar sampai pukul 20:30 sebelum kita bisa mulai cek in. Maklum beberapa bulan terakhir kita banyak membaca kabar mengenai panjangnya jalur pemeriksaan di airport sehingga penumpang diwanti-wanti untuk datang pagian. Tap

Aku tertarik drama ini karena habis nonton dramanya Lee Min Ki My Liberation Notes . Sejauh ini aku sudah nonton beberapa drama Lee Min Ki (LMK) lainnya yang semuanya bagus-bagus. Yang ini termasuk salah satu yang lebih ringan. Di drama ini LMK bermain sebagai salah satu eksekutif di perusahaan penerbangan T-roads. Sedangkan lawan main utamanya Seo Hyun Jin bermain sebagai Han Se Gye - seorang bintang ternama yang juga foto model yang dipake penerbangan T-roads. Sebenarnya ceritanya bisa dibilang hampir biasa aja. Gadis cantik ketemu pria dari keluarga berada. Keluarga sang pria ngga terlalu suka dengan gadis ini karena merasa kurang setara. Tapi selain plot yang keliatan normal itu drama ini didukung plot tambahan. Sang gadis ternyata memiliki kelainan. Han Se Gye sang bintang ternama yang sering menghilang secara misterius ternyata bisa berganti wujud. Nah lho ? Jejadian ? 😁 Bukan sih. Yang pasti biasanya kayak begini ngga gitu jelas penyebabnya. Yang pasti sampai episode ke 8 masih

photo : vast.ent/instagram Wah..pas liat berita ini di FB seminggu lalu rasanya senang banget. Seperti melihat teman lama yang menikah 😊 Semoga pernikahan mereka berdua langgeng sampai beranak pinak. Untuk yang belum tau - geleng-geleng kepala - kemana aja selama ini ? 😁 Hyun Bin dan Son Ye Jin merupakan aktor dan aktris di drama Korea Crash Landing On You  yang beredar tahun 2020. Di drama itu Hyun Bin memainkan Kapten Ri Jung Hyuk dari Korea Utara yang tugasnya mengamankan perbatasan Korea Utara dan Selatan. Dalam tugasnya secara ngga sengaja bertemu dengan Son Ye Jin yang memainkan Yoon Se Ri seorang wanita pengusaha yang karena satu dan lain hal terbawa angin dan kandas di Korea Utara. Kalo belum nonton silakan ditonton dulu ya. Drama ini jadi beken banget karena keduanya bermain kompak. Dan ada isu bahwa keduanya bener2 jadian setelah drama ini. Ternyata isu itu beneran adanya. Photo : vast.ent/instagram Foto-foto di sini aku dapat dari Google. Silakan dinikmati aja deh. Keduany

Rencana untuk menyelesaikan Catatan Perjalan (CaPer) roadtrip ke California dan Oregon Coast di bulan Juni ternyata tidak tercapai. Alasan utama adalah bulan Juni ternyata merupakan bulan yang sibuk bagi aku dan Wawa. Kita merencanakan akan melakukan perjalanan ke Thailand. Mudah-mudahan ngga ada halangan dan berhasil tiba di Thailand di bulan Juli. Semoga perjalanan lancar dan ngga ada penerbangan yang dicancel. Karena ternyata sekarang ini banyak masalah dengan penerbangan. Yang kurang tenaga kerja lah. Heran juga ya, pada kemana sih orang-orang ini. Sudah pada ngga butuh kerjaan ? 😟 Sejak awal bulan Juni kita sudah mulai ngepak barang dan bersih-bersih apartemen. Apartemen harus dibalikin ke sang pemilik akhir bulan Juni. Jadilah kita perlahan-lahan mulai memindahkan barang-barang yang masih bakal disimpan.  Sekarang ini setelah semuanya bisa dibilang sudah berlalu rasanya lebih lega. Karena ngga disangka ternyata ngga gampang lho memutuskan untuk membuang atau pun memberikan baran

Tadinya rencana mau tinggal dua malam di Oregon Coast jadi lebih banyak waktu menikmati perjalanan dan ngga terburu-buru. Tapi bangun esok hari ternyata hujan deras. Tujuan hari itu adalah Tillamook yaitu sebuah pabrik keju yang namanya sesuai dengan nama kotanya.  Dari Lincoln City ke Tillamook hampir sekitar 1 jam. Ngga terlalu jauh sih sekitar 70 km. Tapi jalanannya 1 jalur dengan lalu lintas 2 arah. Mungkin untuk orang Indonesia itu mah biasa banget 😁. Lagipula karena hujan lumayan deras jadi otomatis ngga bisa terlalu cepat. Sampai di Tillamook ternyata sudah rame banget. Untungnya belum termasuk musim rame pengunjung jadi tempat parkir utamanya saja yang lumayan penuh. Mereka memiliki tempat parkir tambahan untuk musim panas yang pastinya lebih rame lagi. Begitu masuk gedung yang gede tersebut, terdapat ruangan di sebelah kanan yang merupakan gift shop - tempat penjualan berbagai barang untuk oleh-oleh. Kita malah sama sekali ngga masuk. 😉 Soalnya ngga ada niat beli oleh-oleh s