Skip to main content

Akhirnya Lulu tersenyum lagi.

Hari ini Lulu bisa tersenyum sepanjang perjalanan menuju kantor. Kemarin entah kenapa, bawaannya pengen marah aja. Pundung setengah hari. Dimulai dari Minggu malam. Tadinya semuanya berjalan lancar. Lulu masak buncis dengan udang kering dan sambal terasi. Lulu suka buncis yang garing. Dasar Wawa sukanya yang lembek, mulai dari nasi sampai segala sayuran. Jadi Wawa komplen buncisnya berasa mentah. Hhhrrr...pengen marah deh. Emang lagi gokil, Lulu terus berusaha mendapatkan konfirmasi kalo buncisnya enak. hihihi..Tp Wawa tidak memberikan tanggapan positip. Alhasil, Lulu pergi bobo dengan perasaan tidak hepi.

Kemarin sepanjang pagi, Lulu cuma diem aja. Ngga senyum, ngga pengen tau deh segala sesuatu tentang rekan kerja. Sebodo deh. Untunglah gunung esnya Lulu akhirnya mencair juga. Menjelang sore hari, Lulu sudah bisa tertawa lagi dan bercanda. Mulai bisa ngobrol dengan rekan kerja tanpa bawaannya cemberut aja. Untung ngga ada yang tersinggung. Mungkin sudah terbiasa dicemberutin kali ya ? hihihi..

Pagi ini, Lulu memberikan senyum yg manis ke Wawa sebelum mobil melaju meninggalkan rumah. Wawa seperti biasa memberikan ekspresi yang sulit digambarkan. :)

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.