Skip to main content

Mancing kepiting di Jericho Beach, Vancouver - Canada

Pemandangan downtown Vancouver dari Jericho Beach
Saat berkunjung ke Vancouver minggu lalu, aku dan suami diundang makan oleh salah seorang kerabat suami. Setelah selesai makan karena hari masih terang (karena mendekati musim panas sehingga masih terang sampai sekitar jam 9 malam), kita pun berjalan-jalan ke Jericho Beach. Rumah mereka sekitar 1 km dari pantai dan cuaca hari itu cerah dan tidak terlalu berangin.


Setelah mendekati pantai aku melihat banyak orang berkumpul di dock (yaitu pelataran kayu yang menjulur ke laut dari pantai). Pertama aku pikir karena hari Minggu sehingga banyak keluarga yang berpiknik ke pantai. Tapi setelah semakin dekat aku melihat sebagian orang yang berada di dock masing-masing mempunyai sebuah keranjang jala dengan tali panjang yang diikat ke palang kayu di dock. Karena ingin tau aku mampir melihat salah seorang yang kebetulan sedang menarik keranjangnya dari laut. Kosong. Lalu aku tanya orang tersebut dan doi bilang kepiting  yang dia tunggu. Oh..kepiting. Lalu aku mampir ke orang berikutnya yang kebetulan mempunyai sebuah ember dan ternyata dalam ember tersebut terdapat seekor kepiting. Lumayan besar - sekitar 15-20 cm.
Seorang pemancing dengan kepiting yang baru ditangkap

Yang paling menarik adalah umpan yang dipakai untuk mancing kepiting adalah leher ayam dan paha ayam. Wah..siapa yang menyangka kepiting ternyata doyan leher ayam ?
Kepiting yang habis dikeluarkan dari keranjang

Selain nonton orang mancing kepiting, aku pun sempat nonton kelinci liar di pinggir pantai. Kelinci ? Di pantai ? Jika tidak kulihat sendiri pun rasanya sulit percaya. Beberapa tahun yang lalu aku sempat jalan di Jericho Beach. Pada saat itu banyak sekali kelinci liar yang berkeliaran di pantai. Dan kelinci-kelinci tersebut sampai hari ini masih menghuni daerah tersebut. Dan kali ini aku sempat melihat beberapa di antara mereka.
Beberapa kelinci liar sedang makan rumput di tempat penyimpanan perahu

Jadi jangan lupa kalo ke Vancouver, mampirlah ke Jericho Beach untuk nonton kelinci liar dan mancing kepiting. Ok ?

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.