Skip to main content

Makan Makan Kelapa Gading

Resto Sinar Minang
Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua kalinya bagi kami. Wawa doyan sekali masakan Padang jadi teman kami suka mengajak kami ke situ. Kebetulan anak-anak mereka pun doyan. Tempat ini juga menyajikan gulai otak - kalo kalian doyan. Terus terang aku sama Wawa sih makannya yang biasa aja seperti gulai ayam dan rendang sapi. Selain itu di depan restoran ada sebuah kedai sate Padang. Jadi kalo mau tinggal pesan nanti diantar ke dalam.
Resto Sinar Minang


QQ Kopi Tiam
Yang ini letaknya dalam Mal Kelapa Gading 3. Agak ke sebelah luar mal dan bersebelahan dengan Miniapolis Kelapa Gading (semacam mini waterpark gitu). Hari itu kita udah makan di food court dalam mal jadinya kita cuma mampir di situ untuk ngadem dan minum.

Kita pilih meja yang bersebelahan dengan waterpark jadi sambil minum sambil nonton anak-anak main air. Keliatannya asyik banget. Apalagi sambil nungguin gentong gede terisi air dan tumpah ke anak-anak di bawahnya. ha..ha..

Tempat ini enak untuk nyantai sambil minum. Dekornya rada unik dengan lampu jalanan yang dipakai sebagai lampu. Dan plat kendaraan sebagai nomor meja. Kalo sempat ke mal Kelapa Gading, mampir deh.
Plat mobil atau nomor meja nih ??

Lampu jalanan untuk alat penerangan. Ide yang unik untuk dekorasi.

Food Sensation (Food Court)
Sentra Kelapa Gading
sebelahan dengan Farmers Market

Wah hari itu makan seperti kalap. Pilihan pertama adalah soto mie Lautze. Kangen habis. Terus pesan otak-otak Petojo. Setelah itu mampir ke Siomay Dago. Baru setelah itu duduk anteng nungguin soto mie dianterin. Wawa cuma duduk santai membiarkan aku yang pesan. Biasanya doi doyan apa aja yang aku pesan. Sekalian aku bisa mengenalkan makanan-makanan yang aku doyanin sejak masa kecil.
Soto mie

Semua pesanan hari itu top habis, kecuali soto mie. Entah kenapa rasanya kurang pas. Mungkin kurang panas kali ya.

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.