Skip to main content

Terbang Bersama Virgin Atlantic

Paket mungil dari Virgin Atlantic
Biasanya untuk balik ke Indonesia, aku naik Singapore Airlines atau United Airlines atau pernah juga dengan Japan Airlines. Tapi kali ini untuk perjalanan ke London, aku naik Virgin Atlantic. Dengar-dengar sih mereka lumayan bagus pelayanannya.

Feel Good Kit
Paket mungil ini dibagikan sewaktu kita duduk manis di pesawat. Isinya sedikit lebih banyak daripada Singapore Airlines. Paket mungil ini isinya sepasang kaus kaki, sikat gigi, odol, pen, penutup mata, penutup telinga (supaya ngga tersumbat karena perbedaan tekanan udara) dan stiker. Kalo ngga kepake boleh dikembalikan ke mereka.
Paket mungil tampak bagian belakang


Makanan
Makanan mereka ukurannya lebih kecil daripada Singapore Airlines. Tapi karena ukurannya yang lebih kecil dan lebih sedikit sehingga setiap kali dibagikan pasti habis aku makan. Dengan demikian ngga banyak makanan yang sayang terbuang karena ngga habis termakan. Begitu pula makanan kecil alias dessert yang dibagikan terpisah setelah paket makanan utama. Kalo ngga mau entah memang kenyang atau lagi diet, tinggal ditolak aja.
Bungkusan pas dibuka - penutup mata, kaus kaki, sikat gigi, dll

Pas kita berangkat dari San Francisco, dessertnya berupa lemon cheese cake mungil banget. Enak sih, asem dan sedikit manis. Pas balik dari London, dessertnya berupa es krim batang. Yang ini aku tolak karena ngga ada Wawa yang doyan dessert.

Dari San Francisco kita terbang sore, sekitar jam 7. Jadi makanan yang dibagikan cuma 2 kali. Yaitu makan malam yang lebih berat. Dan kemudian makanan sebangsa roti tangkap sebelum kita mendarat di London sekitar pukul 1 siang. 
Bungkusan roti tangkup tampak luar
Roti tangkup isi keju dan asinan.. kedengarannya aneh, tapi enak lho.

Pas balik dari London, aku dikasih makan 3 kali. Karena berangkatnya jam 11 siang jadi dikasih makan siang berupa pilihan nasi/pasta, dll. Kemudian makanan kecil berupa pizza lipat mungil. Dan terakhir dikasih roti tangkup (pickle with cheese) sebelum mendarat pukul 2 siang di San Francisco. Semuanya sih lumayan enak menurut ukuran lidahku.

O ya. Menunya pun cukup bervariasi. Pas kita terbang dari San Francisco, kita pilih nasi dengan ayam dimasak ala India. (chicken tikka masala). Pas balik, aku pilih terong masak kari ala Thai. Ini bukan menu spesial lho. Jadi kalo mau pilih menu spesial pun boleh tapi harus dipilih di website Virgin Atlantic sebelum tanggal penerbangan.

Hiburan
Masing-masing penumpang mendapatkan layar pribadi sehingga mau nonton apa aja tinggal pilih. Pilihannya lumayan juga. Selain film-film barat juga ada film India. hihihi..

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.