Itinerary Jepang : Osaka dan Tokyo 6N/7D
Dalam waktu sebulan aku dan Wawa akan bertamasya ke Jepang tepatnya Osaka dan Tokyo. Rencana sudah dibikin dari sekitar 6 bulan yang lalu. Pada saat itu seorang teman mengajak jalan bareng ke Thailand tapi berhubung udah janji mau balik ke Jakarta di bulan Juni jadinya ngga bisa ke mana-mana deh. Tapi untuk menghibur diri mendadak aku mendapatkan ide untuk mampir ke Jepang. Wawa langsung setuju.
Kita cuma punya waktu seminggu jadinya aku bikin itinerary kurang lebih sebagai berikut :
Hari 1
Mendarat di Narita, pindah pesawat menuju Osaka. Check in Airbnb. Istirahat soalnya udah malam. Kalo sempat di Narita akan membeli Suica card untuk transportasi subway, kereta, dll.
Hari 2
Dari Airbnb langsung menuju Namba. Dari Namba bisa lanjut ke daerah Dotonburi, Kuromon Market dan Shinsaibashi. Daerah-daerah tersebut lumayan dekat jadi bisa sekalian jalan. Makanan/tempat yang pengen aku coba :
Creo-ru - resto takoyaki yang terkenal di daerah Dotonburi
Rikuro Ojisan no Mise - terkenal dengan cheese cake model Jepang yang rame banget pokoknya
390 yen shop
Sepertinya kita bakalan ngetem di daerah ini sepanjang hari. Soalnya daerah Dotonburi yang terkenal dengan Dotonburi Canal kalo malam hari akan dihiasi dengan lampu-lampu dari berbagai toko/restoran juga billboard Glicoman yang terkenal itu.
Hari 3
Tujuan pertama hari ini adalah Osaka Castle. Yang ini kalo cuma untuk foto-foto dari luar gratis alias ngga usah bayar. Tapi kalo mau masuk ke dalam puri harus bayar.
Dari situ meluncur ke Sumiyoshi Taisha shrine.
Kemudian lanjut ke daerah Shinsekai untuk mencoba kushikatsu yaitu makanan khas daerah Osaka. Kushikatsu adalah gorengan dalam bentuk sate yang kemudian dicelup ke semacam saus sebelum dimakan.
Habis dari daerah Shinsekai kita akan menuju daerah Umeda untuk melihat Pokemon Center dan juga Umeda Sky Building.
Habis itu mestinya sih udah sore ya.
Hari 4
Naik bullet train (Shinkansen) dari Osaka ke Tokyo (Tokyo Station). Dari situ naik kereta menuju Ikebukuro Station untuk mengunjugi Sunshine City (Mega Tokyo Pokemon Center) dan juga Sunshine 60 dori yang katanya seru untuk belanja baju-baju.
Dekat stasium Ikebukuro juga terdapat resto sushi sushiro yang direkomendasi sebagai tempat yang ekonomis dan enak. Jadi kalo kebetulan di situ kudu dicoba.
Dari daerah Ikebukuro kemudian menuju ke Shinjuku karena Airbnb kita di daerah Shinjuku. Tergantung waktu kita bakalan jalan-jalan di daerah Shinjuku.
Hari 5
Kita akan menuju Hakone menggunakan kereta Hakone Romance. Hakone letaknya di daerah pegunungan dan terkenal dengan pemandian air panas (onsen). Selain itu juga bisa menikmati Gunung Fuji dari dekat.
Aku perkirakan Hakone akan memakan paling ngga setengah hari. Kemudian kita balik ke Tokyo dan jalan di sekitar Shibuya.
Hari 6
Mengunjungi daerah Asakusa yang terkenal dengan Senso-ji temple dan juga Nakamise dori yang merupakan kumpulan toko makanan dan souvenir.
Dari situ menuju Yoyogi station untuk mengunjungi Takeshita Street yang terkenal dengan harajuku style dan juga toko yang menjual crepes. Kemudian tergantung waktu bisa menuju Omotesando yang cantik. Atau menuju Meiji Jingu yang merupakan kuil agama Shinto. Di sini juga terdapat Yoyogi Park yang sepertinya bakal merupakan tempat yang cocok untuk menangkap pokemon. ha..ha..
Malam harinya kita bakal ngetem di daerah Shinjuku
Hari 7
Ngga banyak rencana kecuali ngepak koper dan jalan ke Narita. Berhubung cukup jauh dari Tokyo sepertinya kita bakal jalan pagi begitu selesai beberes supaya cukup waktu seandainya kesasar.
dreamstime.com
traveltourismblog.com
Kita cuma punya waktu seminggu jadinya aku bikin itinerary kurang lebih sebagai berikut :
Hari 1
Mendarat di Narita, pindah pesawat menuju Osaka. Check in Airbnb. Istirahat soalnya udah malam. Kalo sempat di Narita akan membeli Suica card untuk transportasi subway, kereta, dll.
Hari 2
Dari Airbnb langsung menuju Namba. Dari Namba bisa lanjut ke daerah Dotonburi, Kuromon Market dan Shinsaibashi. Daerah-daerah tersebut lumayan dekat jadi bisa sekalian jalan. Makanan/tempat yang pengen aku coba :
Creo-ru - resto takoyaki yang terkenal di daerah Dotonburi
Rikuro Ojisan no Mise - terkenal dengan cheese cake model Jepang yang rame banget pokoknya
390 yen shop
Sepertinya kita bakalan ngetem di daerah ini sepanjang hari. Soalnya daerah Dotonburi yang terkenal dengan Dotonburi Canal kalo malam hari akan dihiasi dengan lampu-lampu dari berbagai toko/restoran juga billboard Glicoman yang terkenal itu.
Hari 3
Tujuan pertama hari ini adalah Osaka Castle. Yang ini kalo cuma untuk foto-foto dari luar gratis alias ngga usah bayar. Tapi kalo mau masuk ke dalam puri harus bayar.
Dari situ meluncur ke Sumiyoshi Taisha shrine.
Kemudian lanjut ke daerah Shinsekai untuk mencoba kushikatsu yaitu makanan khas daerah Osaka. Kushikatsu adalah gorengan dalam bentuk sate yang kemudian dicelup ke semacam saus sebelum dimakan.
Habis dari daerah Shinsekai kita akan menuju daerah Umeda untuk melihat Pokemon Center dan juga Umeda Sky Building.
Habis itu mestinya sih udah sore ya.
Hari 4
Naik bullet train (Shinkansen) dari Osaka ke Tokyo (Tokyo Station). Dari situ naik kereta menuju Ikebukuro Station untuk mengunjugi Sunshine City (Mega Tokyo Pokemon Center) dan juga Sunshine 60 dori yang katanya seru untuk belanja baju-baju.
Dekat stasium Ikebukuro juga terdapat resto sushi sushiro yang direkomendasi sebagai tempat yang ekonomis dan enak. Jadi kalo kebetulan di situ kudu dicoba.
Dari daerah Ikebukuro kemudian menuju ke Shinjuku karena Airbnb kita di daerah Shinjuku. Tergantung waktu kita bakalan jalan-jalan di daerah Shinjuku.
Hari 5
Kita akan menuju Hakone menggunakan kereta Hakone Romance. Hakone letaknya di daerah pegunungan dan terkenal dengan pemandian air panas (onsen). Selain itu juga bisa menikmati Gunung Fuji dari dekat.
Aku perkirakan Hakone akan memakan paling ngga setengah hari. Kemudian kita balik ke Tokyo dan jalan di sekitar Shibuya.
Hari 6
Mengunjungi daerah Asakusa yang terkenal dengan Senso-ji temple dan juga Nakamise dori yang merupakan kumpulan toko makanan dan souvenir.
Dari situ menuju Yoyogi station untuk mengunjungi Takeshita Street yang terkenal dengan harajuku style dan juga toko yang menjual crepes. Kemudian tergantung waktu bisa menuju Omotesando yang cantik. Atau menuju Meiji Jingu yang merupakan kuil agama Shinto. Di sini juga terdapat Yoyogi Park yang sepertinya bakal merupakan tempat yang cocok untuk menangkap pokemon. ha..ha..
Malam harinya kita bakal ngetem di daerah Shinjuku
Hari 7
Ngga banyak rencana kecuali ngepak koper dan jalan ke Narita. Berhubung cukup jauh dari Tokyo sepertinya kita bakal jalan pagi begitu selesai beberes supaya cukup waktu seandainya kesasar.
dreamstime.com
traveltourismblog.com
Comments
Post a Comment
Tinggalin pesan dan kesan donk !