Skip to main content

Cobain lagi ah : Pho House - Jakarta, Indonesia

Kali ini di Jakarta berkesempatan nyicipin sup pho lagi di Pho House. Ini merupakan kunjungan kedua kalinya setelah kunjungan pertama beberapa tahun yang lalu. Aku dan Wawa yang merupakan penggemar berat pho sempat heran bahwa Pho House ini masih beredar. Soalnya bisnis restoran itu ngga gampang dan banyak yang tutup buka restoran karena kurang laku.

Pho adalah mi putih kuah dengan kaldu sapi khas Vietnam. Pertama nyicipin pho ini jaman aku ngantor di Jakarta sekitar tahun 1997. Tapi mungkin karena Indonesia memiliki bakso jadi pho ini ngga terlalu populer sepertinya. Pho House ini letaknya di pinggir kali Muara Karang sederetan dengan Penang resto. Lokasinya ngga terlalu hot sih ya karena bukan di jalan raya. Dan pas kita berkunjung ke situ pun ngga terlalu ramai jadi heran juga ya mereka bisa bertahan lama.

Begitu kita masuk langsung kelihatan bahwa tempatnya sudah direnovasi. Sekarang modelnya seperti kafe gitu. Mungkin karena dibikin cantik jadi bisa bertahan. Sekarang kan restoran bukan cuma tempat makan tapi juga tempat nongkrong.



Kita pesan pho dengan daging sapi dan bakso. Toge, daun kemangi, irisan cabe dan jeruk nipis datang di piring terpisah. Kita juga memesan salad roll yang terbuat dari kulit beras dengan isi udang dan bihun. Untuk sausnya adalah saus warna coklat yang agak manis asin dengan kacang sangrai.




Rasa makanan masih boleh deh. Tapi aku merasa harganya agak mahal tapi kurang bikin kenyang. Lagipula kalo porsi ngga bisa dibikin lebih besar seenggaknya untuk toge yang harganya murah bisa dikasih lebih banyak. Aku merasa harganya semata-mata karena tempatnya udah direnov jadi kelihatan bersih dan nyaman. Jadi total 3 bintang yang aku kasih boleh dibilang untuk kenyamanan dan kebersihan restorannya.


Pho House
Muara Karang Blok L9 Timur No. 5&6
Jakarta Utara 14450
62 21 660 2989

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.