Skip to main content

Catatan COVID : Balik Ke Kantor

Ah udah ngga tau hari ke berapa. Yang pasti udah lama bener deh. Soalnya di bulan Juni tgl 16 ini sudah 3 bln di rumah aja. Jadi aku akan lanjutkan catatan COVID ini sampai umat manusia bisa menemukan obat untuk COVID.

Hari Kamis kemarin aku balik ke kantor - walaupun cuma untuk sehari. Sejak minggu kedua bulan Juni, karyawan dan karyawati diperbolehkan kembali ke kantor. Tapi mereka harus duduk berjauhan. Jadi ngga semua tempat duduk boleh dipakai. Mejaku udah dikasih tanda ngga boleh dipakai. Jadi hari itu aku duduk di meja sebelah.

Aku naik skytrain - semacam MRT untuk daerah Vancouver. Karena aku berangkat kerja udah jam 12 lewat jadi skytrain ngga gitu rame. Termasuk sepi malah. Pengumuman di kereta terdengar gemanya saking sedikit orangnya. Jadi ingat hari-hari terakhir kerja di pertengahan bulan Maret.

Di kantor untungnya hari itu cuma beberapa orang dari grupku dan 1 orang lainnya di lantaiku. Kamar kecil untuk wanita biasanya bisa dipakai sekaligus untuk 3 orang. Tapi sekarang dibatasi cuma untuk 1 orang. Kebayang ngga kalo kita semua balik ke kantor. Bisa ribet banget urusan WC.

Sebelum mulai kerja, ambil tisue basah antiseptik untuk ngelap keyboard, mouse, pegangan kursi dan meja. Pas selesai kerja aku ulangi proses yang sama. Tapi aku ngga gitu yakin rekan kerjaku semuanya gitu.

Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.