Skip to main content

Bikin Kastengel untuk Tahun Baru Imlek


Udah lama banget ngga ngemil snack yang ada keju. Maklum lagi banyak alergi jadi kurangin ngemil. Sekarang udah agak baikan jadi mulut gatal balik lagi nih. 😂

Dapat resep kastengel berikut dari YouTube Cooking With Hel dengan sedikit perubahan di sana sini disesuaikan dengan bahan yang aku punya. Misalkan margarin, aku males beli karena ngga kepake jadi aku pake mentega semua.

Hasil : 30-40 potong
Bahan :
Mentega butter 90 gram
1 kuning telur (dipake separuh untuk adonan dan separuh untuk olesan)
keju cheddar parut 75 gram (untuk adonan 50 gram dan 25 gram untuk taburan)
tepung terigu rendah protein 125 gram

Cara Membuat :
Butternya harus suhu ruangan supaya mudah diaduk ya. Aduk butter dengan separuh kuning telur. Bisa menggunakan whisker atau garpu. Setelah diaduk rata, masukkan keju parut dan aduk rata. Terakhir masukan tepung terigu dan aduk rata.

Menurut video YouTube katanya ngga usah diulenin. Tapi aku ulenin sedikit supaya lebih rata. Kemudian masukkan ke mangkok dan tutup dengan plastik shrink wrap atau tutup mangkok supaya ngga kering adonannya. Simpan mangkok di kulkas sekitar 1 jam supaya adonan lebih mudah dibentuk.

Setelah 1 jam, keluarkan dari kulkas dan taruh adonan di talenan atau permukaan yang bersih. Tutup dengan shrink wrap dan tipiskan dengan menggunakan roll sampai kira-kira setebal 1 cm. 

Potong sisi kiri kanan adonan supaya rata dan mudah dipotong sekehendak hati. Jangan dibuang ya karena bisa dibentuk lagi untuk dipakai.

Kemudian potong adonan selebar 1.3 cm dan panjang sekitar 3 cm. Susun potongan2 adonan tersebut di loyang. Setelah semua adonan dipotong dan tersusun rapi, oleskan kuning telur dengan menggunakan kuas. Kemudian taburkan sisa keju parut.

Panggang di oven yang sudah dipanaskan di suhu 350℉ atau 180℃ selama 20-25 menit. Silakan cek oven masing-masing ya.



Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.