Skip to main content

Bertemu Teman Lama

source : Dreamstime

Di hari pertama kita memulai road trip, aku mendapatkan sms dari seorang teman yang tinggal di California. Wah kebetulan banget nih. Soalnya terakhir ngobrol dengan teman tersebut sekitar beberapa bulan lalu. Ini pertanda memang kita harus ketemuan.

Teman ini kita panggil Mariam deh ya. Aku kenal lewat tempat kerjaku yang dulu. Dia merupakan seorang klien. Karena sama-sama orang Indonesia jadi kita jadi lebih akrab kali ya.

Aku pernah diundang makan siang di rumahnya. Sempat heran juga sih karena biasanya kalo ketemu teman biasanya kita janji ketemu di restoran aja biar gampang. Tapi rupanya dia memang tipe yang hemat ya. 

Terakhir kali kita ngobrol tahun lalu setelah 2 tahun ngga ada kabar. Setelah jaman tinggal di rumah alias pandemi, kalo dapat kabar kawan lama yang sehat sejahtera rasanya hati ini lebih tentram. 😁 Makanya pas dengar kabar kawan ini ya senang banget. Kita sempet ngobrol hampir satu jam. Rupanya dia sempat sakit tapi untungnya bukan COVID.

Jadi kali ini di California kita sempat ketemu lagi untuk makan bareng. Dia pengen aku ke rumahnya tapi terus terang aku males ke rumahnya. Dulu dari kantorku ke rumahnya dekat tapi sekarang aku udah ngga kerja di situ lagi. Jadi kalo mesti nyetir ke rumahnya jauh bo !

Akhirnya ketemu di sebuah food court. Aku bawa Wawa sekalian utk jadi supir 😜dan sekalian untuk aku kenalin ke Mariam. Wawa bisa mengimbangi dominasi M. Aku rasa karena aku biasanya lebih tipe yang dengerin dibandingkan tipe yang jadi pembicara. M lebih mendominasi pembicaraan - mungkin karena doi adalah anak paling gede jadi biasanya pengen menunjukkan kekuasaannya ? 😁

Aku bilang gitu karena aku merasa koko aku juga gitu. Kalo ngomong dia pengen didengerin dan pengen dipatuhin. Oke boss ! 

Tapi secara keseluruhan aku sebenarnya merasa kasian dengan M ini. Dia sebenarnya secara finansial sangat sukses. Tapi mungkin semasa mudanya dia bekerja terlalu keras sehingga ngga ada keseimbangan antara work (kerja) and play (main). Jadi dia mengaku kecewa sewaktu tau bahwa aku cuma berkunjung ke California. Dia pikir aku pindah balik karena dia merasa kita bisa lebih akrab dan beraktivitas bersama.

Mungkin ada kemungkinan itu. Tapi terus terang aja dulu sewaktu aku kerja dekat dengan rumahnya dia ngga pernah menunjukkan tanda-tanda mau beraktivitas bareng. Dan kemarin ini setelah dia curhat susah untuk mencari teman beraktivitas, aku menyarankan untuk ikut kegiatan sukarela. Dia cuma menyahut bahwa dia sudah melakukan aktivitas serupa di gerejanya. 🙆


Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.