Skip to main content

Road Trip Chiang Rai - Phuket (Bag 6)


Krabi - Phuket
Hari ini akhirnya kita akan memasuki Phuket. Di Krabi grup kita sempat beristirahat dua hari jadi lumayan bisa istirahat. Dan hari ini akhirnya kita akan mencapai tujuan akhir yaitu Phuket. Senang banget rasanya sudah sampai jadi besok bisa lebih santai. Lagipula aku liat peta perjalanan hari ini ngga terlalu jauh. Palingan sekitar 3 jam.


Rencana kita akan bertemu seorang teman lainnya Yo yang selama ini bekerja di Phuket. Doi akan bertemu kita semua di Samet Nangshe Boutique - sebuah kafe dan juga hotel di daerah Phang Nga. Pemandangan di kafe tersebut katanya luar biasa.

Samet Nangshe Boutique

Sampai di situ aku liat langit mendung banget. Dari tempat parkir keliatan pemandangan ke Phang Nga Bay (Teluk Phang Nga) cantik sih tapi kok kayaknya mesti lebih tinggi ya. Eh ternyata kafenya harus naik lebih tinggi lagi. Jalan ke atas berliku dan kecil sehingga harus memakai kendaraan mereka. Kita berlima harus membayar tiket untuk naik ke atas. Tapi Ria yang nalangin bayar bilang harga tiket kemudian bisa dipakai sebagai kredit untuk makan/minum di kafenya.


Wah jalan ke atas memang kecil dan kalo mesti nyetir sendiri pasti hati ini dag dig dug. Berhubung kita duduk di bagian belakang jadi ngga sempat liat jurang di sebelah kanan jadi ngga terlalu stres. 😅 Di bagian terakhir sebelum mencapai kafe, jalanannya nanjak banget. Kita berlima tertawa ngga habis2 karena hampir terlempar keluar dari bagian belakang truk.


Belum sempat mendaki anak tangga ke kafe hujan deras sekali. Sambil nungguin dibawain payung kita berteduh dulu. Setelah hujan lewat kita buru-buru naik ke atas. Untung setelah hujan jadi langit jadi lumayan cerah dan pemandangan ke Teluk Phang Nga jadi lebih terang.


Untungnya kita mendapatkan sekitar 30 menitan untuk foto-foto. Habis itu ternyata hujan lagi. Deras banget dan pemandangan jadi ngga terlalu jelas. Jadi pada saat itu kita cuma bisa menikmati makanan saja sambil nungguin hujan berlalu.


Makanan di situ lumayan sih ya. Tapi porsinya termasuk kecil dan harganya mahal. Jadi kita pesan sejumlah makanan untuk dimakan bersama. Habis itu kita liat kue-kuenya yang keliatan cantik dan memutuskan untuk memesan setiap rasa. Maklum ya grup kita yang berenam dengan 4 orang lelaki dewasa sepertinya belum cukup makan. 😌











Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.