Skip to main content

Hari Terakhir di Hong Kong


Pesawat kami dari Hong Kong sekitar pukul 11:30. Untuk amannya kami putuskan berangkat dari hotel sekitar pukul 7:30. Toh perjalanan ke airport memakan waktu sekitar 1 jam. Lagipula aku pikir kalo naik bis agak pagian dikit mungkin ngga terlalu rame. 


Ternyata sodara-sodara biarpun baru pukul 7:30 sudah terdapat antrian di terminal bis. Bis no A11 sudah siap di tempat sih tapi pintunya belum dibuka. Ngga lama setelah aku dan Wawa masuk di antrian, pintu pun dibuka dan perlahan antrian mulai bergerak. Ongkosnya kalo ngga salah sekitar HKD 82 (IDR 157,304) untuk dua orang. Aku bilang sih termasuk murah. Makanya banyak yang naik ya. Lagipula ngga usah susah menggeret koper naik dan turun stasium MTR.

Wawa pengen duduk di bagian depan bis yang berlantai dua tersebut. Tapi berhubung kami di bagian tengah antrian jadi ngga kebagian tuh. Makanya foto-fotonya ya gitu-gitu aja deh. Lagipula kalo bis sudah mulai bergerak agak susah juga mengambil foto yang bagus.


Sampai di airport setelah cek in koper, aku dan Wawa masih memiliki waktu untuk mencari makan. Untungnya masih cukup memiliki uang tunai jadi aku putuskan untuk makan sebanyak mungkin. 😂 Tapi pilihan makanan ngga terlalu banyak sih ya. Jadinya kami membeli daging babi masak mei cai yang disajikan dengan nasi. Kemudian aku tambahkan siumai untuk cemilan. Itu pun setelah kedua kalinya masuk antrian. Pertama kali aku antri pilihan pertamaku ternyata belum siap. Jadi aku balik kedua kalinya setelah aku menanyakan Wawa pengen makan apa.

Aku udah ngga ingat harganya. Tapi aku ingat waktu itu sempat bilang sama Wawa harganya untuk ukuran airport ngga terlalu mahal. Porsinya gede dan enak lagi.


Comments

Popular posts from this blog

Hay Day : seputar Derby

Neighborhood house yang sudah diperbaiki Apa sih Hay Day ? Hay Day adalah games dari Supercell mengenai kehidupan pertanian, mulai dari menanam gandum, jagung sampai membuat keju, sushi, dll. Seru lho. Salah satu bagian dari Hay Day adalah partisipasi dalam Derby. Aku udah lumayan lama main Hay Day tapi belum pernah tau mengenai Derby jadi kali ini antusias banget. hihihi..Maklum masih newbie alias anak baru. Untuk ikutan Derby, pertama harus memperbaiki neighborhood house. Ongkosnya 10000 coin dan memakan waktu 24 jam. Habis itu bisa membentuk neighborhood sendiri dan mengajak teman atau keluarga untuk ikutan. Atau bisa join neighborhood lainnya. Coba liat link ini untuk membentuk neighborhood atau join neighborhood.

Which Star Are You From ?

Drama ini menceritakan Choi Seung Hee seorang sutradara yang baru saja kembali ke Korea setelah 3 tahun berusaha melupakan tunangannya yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. Dalam rangka mencari lokasi untuk film terbarunya, Seung Hee melanglang ke desa terpencil dan tidak sengaja bertemu Kim Bok Shil. Bok Shil begitu menyita perhatian Seung Hee karena doi mirip sekali dengan mendiang tunangannya yaitu Hye Soo. Singkat cerita Seung Hee dan kru akhirnya memulai syuting di desanya Bok Shil. Bok Shil pun bertemu dengan eksekutif Han Jeung Hoon yang adalah pemilik perusahaan yang membiayai pembuatan film tersebut. Jeung Hoon pun dulunya menyukai mendiang Hye Soo. Melalui JH ini Bok Shil akhirnya mendapatkan pekerjaan di perusahaannya dan pindah ke Seoul. Karena pekerjaan barunya ini, Bok Shil menjadi lebih dekat dengan Seung Hee dan akhirnya mereka menjadi saling menyukai. Tidak disangka, Bok Shil ternyata adalah adik Hye Soo yang selama ini disangka meninggal dalam kebakaran restor

Perlu Ngga Beli Kartu SIM di Penang ?

Jawabannya tergantung keperluan teman-teman sekalian. ha..ha.. Sewaktu aku lagi bikin planning untuk jalan-jalan ke Penang, salah satu blog yang aku baca bilang jangan lupa beli kartu Digi setelah sampai di situ. Digi adalah salah satu provider GSM untuk Malaysia. Katanya sih Digi cakupannya lumayan bagus dengan harga terjangkau. Nah pas jalan kemarin itu aku masih belum bisa memastikan mau beli SIM card atau ngga. Tapi terus terang pas di Jakarta aku dibeliin SIM card XL Axiata yang lumayan banget pas buat jalan-jalan ke Bandung. Dipake untuk google maps lancar, padahal sampai ke Tangkuban Perahu segala. Ngga di kawahnya sih ya, tapi pas turun dikit gitu langsung dapat signal lagi.